Monday, February 27, 2012

Puisi Hati Guddah

Maafkan aku yang memang redup...
tak pantas mengharap kemuliaan di ujung keugagalan
Apabila engkau menutup pintu dan tak memberi seberkas cahaya, tak apa
Memang begitu...
Dan kiranya aku merangkak dan berusaha merobek keupedihan
apakah nasib tidak bisa di ubah

meurangkak mencibah meungubah diri
meronta asaku ingin meungubah keupeudihan menjadi tawaaaa
Dan aku hanya memetik bunga violet dari taman depan
apakah seutiap keusalahan tidak bisa termaapkan
sungguh terasa pedih meunyayat hati

Di luar sana banyak saudagar yang sanggup mempersem bahkan villa mewah
Dan aku hanya bisa membangun gubuk di desa...
rembulan walau ia tak bertemu mentari ia tetap memberikan cahayanya
Dan rembulan dengan senang hati memantulkannya kembali demi bumi agar tidak gelap
Memang di luar sana benyak pujangga yang sanggup menuliskan ribuan sajak
dan aku hanya berusaha mencurahkan rasa

Saturday, February 18, 2012

Cara Menyeleusaikan Masalah

Di ambil dari penyelesaiannya terbagi Dua,pendekatan dalam melihat suatu masalah Dalam pengalaman saya,kebetulan saya bekerja sehari-hari berinteraksi dengan banyak orang, yang berasil saya amati ada dua tipe orang dalam menghadapi masalah atau problem, baik di pekerjaan maupun kehidupan sosial. Dua tipe ini adalah reactive (bereaksi begitu masalah datang) dan receptive (mau menerima masalah).

Pendekatan Reactive Mereka yang reactive biasanya melihat suatu masalah sebagai ancaman. Entah ancaman terhadap karirnya, bisnisnya, keluarganya, dan sebagainya. Dalam kelompok ini Anda mencari solusi terhadap masalah dengan menggunakan pendekatan logis dan tradisional. Ciri-cirinya: Begitu masalah datang Anda cenderung segera mencari cara apapun untuk mengatasinya. Masalah dilihat sebagai faktor penghambat perkembangan diri.

Anda akan segera menyusun strategi untuk menghadapi masalah Karena masalah dilihat sebagai ancaman, dia akan mendominasi pikiran dan cenderung menyebabkan kecemasan dan stress. Apabila Anda bekerja di perusahaan, barangkali Anda pernah diminta untuk memimpin suatu proyek dimana Anda bertanggung jawab untuk mencapai target tertentu. Disini Anda dihadapkan dengan situasi yang membutuhkan analisa, justifikasi.

dan pemikiran logis dalan menghadapi tantangan atau masalah yang muncul. Anda akan berada dalam kondisi tertekan untuk memenuhi deadline. Bisa ditebak, Anda akan cenderung menggunakan pendekatan reaktif dalam menyelesaikan persoalan. Pendekatan Receptive Pendekatan ini biasanya dipraktekkan oleh mereka yang sudah menyadari bahwa masalah bukanlah ancaman tetapi justru konsekuensi yang timbul dari suatu kondisi,dan yakinlah bahwa kita pasti akan ada yang mebolong.

dan yang pernah saya alama problem yang kita hadapi terasa berat bagi yang mengalaminya,dan saya memberi solusi yang perlu anda ingat,anggaplah masalah seuberat apapu anggaplah gampang di mata anda,dan yakin bahwa seugala masalah pasti ada penyelesaiannya,kalowlah anda mengalami keugagalan itu bukan ahir dari segalanya anggaplah itu seubuah keuberhasilan yang tertunda.

Wednesday, February 1, 2012

Mengenal Karakter Anak Usia Dini

Ada peupatah buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Agaknya peribahasa ini banyak dikaitkan dengan karakter anak yang seringkali mirip dengan orangtuanya.menurut peungamat psikolog perkembangan karakter anak yang dibawa sejak lahir merupakan turunan genetik dari keluarganya. “Karakter anak biasanya hasil menjiplak dari kedua orangtuanya,” katanya. Misalnya, ayah atau ibu termasuk pendiam maka ada kecenderungan anak mewarisi karakter yang sama. Namun, sambung Rahmi, terdapat pula penggolongan berdasarkan karakter bayi yaitu anak yang digolongkan anak mudah (easy child), slow to warm child, dan anak sulit (difficult child).

Keubetulan saya mempunyai anak pendiam,memeng saya sadari suami saya termasuk peundiam juga,Ketiga karakter tersebut merupakan karakter dasar (basic character)
pokonya kita seubagai orang tua sangat beurperan peunting di dalam meumbetuk karakter anak kita,tergantung kita dapat meunanggapinya dan menyalurkannya.

anak usia dini merupakan pribadi unik yang mampu menarik perhatian orang dewasa. Bahkan tingkah polah mereka mampu membuat para orang tua terhibur karenanya. Dalam kehidupan sehari-hari berbagai tingkat usia anak dapat kita amati.