Wednesday, July 11, 2012

Statistik

Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya: statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data.Istilah statistika berasal dari bahasa statistics, dan Statistika merupakan ilmu yang berkenaan dengan data, sedang statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data.

Dari kumpulan data, statistika dapat digunakan untuk menyimpulkan atau
mendeskripsikan data; ini dinamakan statistika deskriptif. Sebagian besar konsep dasar statistika mengasumsikan teori probabilitas. Beberapa istilah statistika antara lain: populasi, sampel, unit sampel, dan probabilitas.

Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu alam (misalnya astronomi dan biologi maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri. Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan; sensus penduduk merupakan salah satu prosedur yang paling dikenal. Aplikasi statistika lainnya yang sekarang popular adalah prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta jajak cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count. Di bidang komputasi, statistika dapat pula diterapkan dalam pengenalan pola maupun kecerdasan buatan.

Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modern statisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau "politikus").

Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke-19 telah terjadi pergeseran arti menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa Inggris. Jadi, statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang berubah setiap saat.

Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang dalam matematika, terutama peluang. Cabang statistika yang pada saat ini sangat luas digunakan untuk mendukung metode ilmiah, statistika inferensi, dikembangkan pada paruh kedua abad ke-19 dan awal abad ke-20 oleh Ronald Fisher (peletak dasar statistika inferensi), Karl Pearson (metode regresi linear), dan William Sealey Gosset (meneliti problem sampel berukuran kecil).

Penggunaan statistika pada masa sekarang dapat dikatakan telah menyentuh semua bidang ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi hingga linguistika. Bidang-bidang ekonomi, biologi dan cabang-cabang terapannya, serta psikologi banyak dipengaruhi oleh statistika dalam metodologinya. Akibatnya lahirlah ilmu-ilmu gabungan seperti ekonometrika, biometrika (atau biostatistika), dan psikometrika.

Meskipun ada pihak yang menganggap statistika sebagai cabang dari matematika, tetapi sebagian pihak lainnya menganggap statistika sebagai bidang yang banyak terkait dengan matematika melihat dari sejarah dan aplikasinya. Di Indonesia, kajian statistika sebagian besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di dalam departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika.

Definisi Kualitas atau Kuantitas?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti kualitas adalah tingkat baik buruknya sesuatu. Sedangkan arti kuantitas adalah jumlah.

Beberapa orang dalam mencari suatu produk atau layanan jasa cenderung mencari yang berkualitas sedang namun dalam jumlah besar, ada pula orang yang mencari barang atau layanan dengan kualitas sempurna (baik pre sales maupun after sales) meskipun dengan jumlah terbatas.

Pertanyaannya adalah, mending milih kualitas atau kuantitas?
Jika mengejar keuntungan sesaat, maka kuantitas adalah jawabannya. Lebih baik barang cepat habis dengan mengabaikan kualitas. Hal ini memang tampak menguntungkan untuk jangka pendek, namun dalam jangka panjang…habislah perusahaan yang menerapkan sistem demikian karena masyarakat lebih memilih barang atau layanan dengan kualitas yang baik.

Mendahulukan kualitas memang bisa beresiko barang atau layanan lebih sulit laku karena bisa jadi harganya lebih mahal. Namun harga yang mahal tersebut ditebus dengan kualitas barang atau layanan yang didapatkan. Mengutamakan kualitas, insya Allah perusahaan ini dapat bertahan di tengah-tengah persaingan. Ingat, orang lebih memilih untuk membayar lebih mahal namun waktu pemakaian lebih lama dan kulitas lebih baik daripada membayar murah namun hasil mengecewakan.

Tuesday, July 10, 2012

ANALISIS MEDIA TIGA DIMENSI

DI SUSUN OLEH:
Susan Eka Juwita
ABTRAK
 Media pembelajaran merupakan salahsatu komponen penting dalam memcapai keberhsilan dalam proses pembelajaran, sehingga dapat kita pahami bahwa media pembelajaran di capai oleh siswadalam kegiatan belajat, seiting dengan perkembangan zaman dan tehnologi media pembelajaran juga mengalamikemajun , di tandai dengan perkembangan zaman dan teknologi media pemelajaran juga mengalami kemajuan, di tandai dengan bermunculannya media yang kompleks di antaranya yaitu media tiga di mensi.
KATA KUNCI: Media tiga dimensi
I.PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Proses belajar mengajar merupa

kan proses kominikasi yang memerlukan media sebagai penyalur impormasi, oleh karena itu mesia mempunyai peranan pentingdalam keikut sertaan nya mensukseskan tujuanpembelajaran. Oleh karna itu ekssistensisnya sangat di perlukan dan sangat mempengaruhi proses pembelajaran. Dan dengan media mampu menyampaikan inti dari konsep-konsep materi yang di pelajari. Media pembelajaran yang merupakan sarana dan prasarana untuk menunjang terlaksananya kegiatan pembelajaran serta penunjang pendidikan dan pelatihan tentunya perlu mendapat perhatian tersendiri. Keberadaannya tidak dapat diabaikan begitu saja dalam proses pendidikan, khususnya dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan tanpa adanya media pembelajaran, pelaksanaan pendidikan tidak akan berjalan dengan baik.

Perkembangan media ini mulanya hanya dianggap sebagai alat bantu mengajar guru (teaching aids). Alat bantu yang dipakai adalah alat bantu visual, yaitu gambar, model, objek dan alat-alat lain yang dapat memberikan pengalaman konkrit dan motivasi belajar sehingga dapat mempertinggi daya serap dan hasil belajar siswa.
II. RUMUSAN MASALAH

A. Apa Pengertian Media Pembelajaran Tiga Dimensi ?
B. Apa Saja Jenis-Jenis Media Pembelajaran Tiga Dimensi ?
C. Bagaimana Karakteristik Media Pembelajaran Tiga Dimensi ?
D. Apa Kelebihan Dan Kekurangan Media Pembelajaran Tiga Dimensi ?
E. Bagaimana cara penerapannya?
F. . Bagaimana pengaruh bagi guru?
G. . Bagaimana pengaruh bagi siswa?

III. PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Pembelajaran Tiga Dimensi(model)
Media tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannya secara visual tiga dimensional. Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda asli baik hidup maupun mati, dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinya. Benda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsung ke kelas, atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana benda asli itu berada. Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidak mungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada, maka benda tiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektif.Media tiga dimensi yang dapat diproduksi dengan mudah, adalah tergolong sederhana dalam penggunaan dan pemanfaatannya, karena tanpa harus memerlukan keahlian khusus, dapat dibuat sendiri oleh guru, bahannya mudah diperoleh di lingkungan sekitar.

Moedjiono (1992) mengatakan bahwa media sederhana tiga dimensi memiliki kelebihan-kelebihan: memberikan pengalaman secara langsung, penyajian secara kongkrit dan menghindari verbalisme, dapat menunjukkan obyek secara utuh baik konstruksi maupun cara kerjanya, dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelas, dapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas.
B. Jenis-jenis Media Pembelajaran Tiga Dimensi
Pembagian media tiga dimensi menurut jenis model dan penggunaannya terbagi menjadi lima bagian yaitu Model Padat, Model Penampang, Model Kerja, Mocks-up, dan Diorama dimana masing-masing dari kelima model tersebut memiliki ciri khas tersendiri, antara lain:
1. Model Padat (solid model)
Yaitu memperlihatkan bagian permukaan luar dari pada objek dan sering kali membuang bagian-bagian yang membingungkan gagasan-gagasan utamanya dari bentuk, warna dan susunannya. Contoh model padat yaitu boneka, bendera, bola, anatomi manusia. Guna model padat untuk membantu dan melayani para siswa sebagai informasi berbagai pengetahuan agar siswa lebih paham dalam pelajaran. .
2. Model penampang (cuteway model) yaitu memperlihatkan bagaimana sebuah objek itu
tampak, apabila bagian permukaannya diangkat untuk mengetahui susunan bagian dalamnya. Model ini berguna untuk mata pelajaran biologi, karena berfungsi untuk mengganti objek sesungguhnya.
Beberapa contoh model penampang adalah:
1) Anatomi manusia dan hewan : mata, gigi, kepala, otak, tulang belulang, paru-paru, jantung, bagian ginjal.
2) Kehidupan tumbuh-tumbuhan: daun, batang, tangkai, akar, biji, tunas, bunga, buah-buahan.
Model kerja (working model), yaitu tiruan dari objek yang memperlihatkan bagian luar dari objek asli. Gunanya untuk memperjelas dalam pemberian materi kepada siswa. Beberapa contoh model kerja adalah:
1) Alat-alat matematika: mistar-sorong, busur derajat.Peralatan musik: biola, seruling, terompet, piano, tamburin.
3. Mock-ups, yaitu penyederhanaan susunan bagian pokok dan suatu proses atau sistem yang lebih ruwet. Guru menggunakan mock-up untuk memperlihatkan bentuk berbagai objek nyata seperti kondensator-kondensator, lampu-lampu tabung,serta pengeras suara, lambang-lambang yang berbeda dengan apa yang tertera di dalam diagram.
4. Diorama, yaitu sebuah pemandangan 3 dimensi mini bertujuan menggambarkan pemandangan sebenarnya. Contoh: Diorama di bagian bawah Monas Jakarta.
C. Karakteristik Media Pembelajaran Tiga Dimens
Media tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannya secara visual tiga dimensional. Kelompok media ini dapat berwujud sebagai benda asli baik hidup maupun mati, dan dapat pula berwujud sebagai tiruan yang mewakili aslinya. Benda asli ketika akan difungsikan sebagai media pembelajaran dapat dibawa langsung ke kelas, atau siswa sekelas dikerahkan langsung ke dunia sesungguhnya di mana benda asli itu berada. Apabila benda aslinya sulit untuk dibawa ke kelas atau kelas tidak mungkin dihadapkan langsung ke tempat di mana benda itu berada, maka
benda tiruannya dapat pula berfungsi sebagai media pembelajaran yang efektif, seperti contoh berikut,
a. Widya wisata adalah kegiatan belajar yang dilaksanakan melalui kunjungan ke suatu tempat di luar kelas sebagai bagian integral dari seluruh kegiatan akademis dalam rangka pencapaian tujuan pendidikan.
b. Belajar benda sebenarnya melalui Specimen secara Terminologi artinya benda sebenarnya digolongkan atas dua, yaitu obyek dan benda contoh (specimen). Obyek adalah semua benda yang masih dalam keadaan asli dan alami. Sedangkan specimen adalah benda-benda asli. Namun ada juga benda asli tidak alami atau benda asli buatan, yaitu jenis benda asli yang telah dimodifikasi bentuknya oleh manusia.
c. Belajar melalui Media tiruan sering disebut sebagai model. Belajar melalui model dilakukan untuk pokok bahasan tertentu yang tidak mungkin dapat dilakukan melalui pengalaman langsung atau melalui benda sebenarnya.
d. Peta timbul yang secara fisik termasuk model lapangan, adalah peta yang dapat menunjukkan tinggi rendahnya permukaan bumi.
e. Globe (model perbandingan) adalah benda tiruan dari bentuk bumi yang diperkecil. Globe dapat memberikan keterangan tentang permukaan bumi pada umumnya dan khususnya tentang lingkungan bumi, aliran sungai, dan langit.
f. Boneka yang merupakan salah satu model perbandingan adalah benda tiruan dari bentuk manusia dan atau binatang.
Pengklasifikasian sebagaimana yang telah dibahas pada uraian terdahulu menjelaskan karakteristik atau ciri-ciri spesifik masing-masing media berbeda satu sama yang lainnya sesuai dengan tujuan dan maksud pengelompokan. Karakteristik media dapat dilihat dari kemampuan membangkitkan rangsangan indra penglihatan, pendengaran, perabaan percakapan, maupun penciuman atau kesesuainnya dengan tingkat hirarki belajar.
Secara umum karakteristik media tiga dimensi adalah sebagai berikut:
1. Pesan yang sama dapat disebarkan keseluruh siswa secara serentak,
2. Penyajiannya berada dalam kontrol guru,
3. Cara penyimpanannya mudah (praktis),
4. Dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan indera,
5. Menyajikan objek-objek secara diam,
6. Terkadang dalam penyajiannya memerlukan ruangan gelap,
7. Lebih mahal dari kelompok media grafis,
8. Sesuai untuk mengajarkan keterampilan tertentu,
9. Sesuai untuk belajar secara berkelompok atau individual,
10. Praktis digunakan untuk semua ukuran ruangan kelas,
11. Mampu menyajikan teori dan praktik secara terpadu.
D. Kelebihan dan Kekurangan Media Tiga Dimensi
Kelebihan Media Tiga Dimensi yaitu,
Menurut Moedjiono (1992) kelebihan dari media visual tiga dimensi:
1) Memberikan pengalaman secara langsung
2) Penyajian secara konkrit dan menghindari verbalisme
3) Dapat menunjukkan objek secara utuh baik kontruksi maupun cara kerjanya
4) Dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelas
5) Dapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas.
Kelemahan Media Tiga Dimensi yaitu,
1) Tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah
2) Penyimpanannya memerlukan ruang yang besar dan perawatan yang rumit
3) Untuk membuat alat peraga ini membutuhkan biaya yang besar
4) Anak tuna netra sulit untuk membandingkannya
E. cara penerapannya: langkah-langkah yang dilakukan seorang guru:
Alat dan Bahan yang harus disiapkan, adalah : Soda kue, jus lemon, cuka, dua botol kecil, Sendok, Piring kecil, dan Plastisin, satu botol bekas air minum mineral ukuran kecil.
Langkah Kerja:
a. Sediakan dua botol yang berisi asam cuka dan soda kue
b. persiapkan sebuah model gunung berapi(perupamaan gunung merapi), yang di buat dari semen, yang berbentuk gunung menyerupai gunung, di tengahnya di lubangi untuk menyerupai sebuah kawah. tersebut diisi dengan 1-2 sendok soda kue/menurus selera anda
c. Setelah selesai membuat model gunung berapi kemudian isilah model gunungan tersebut /yang berupa kawah dengan asam cuka yang telah di beri warna merah(dengan cara di suntikkan)semakin besar tekanan makin besar buih yang di timbulkan yang menggambarkan Amati apa yang terjadi, kemudian busa atau gelemubung yang terbentuk model gunung api tersebut menggambarkan ledahsyattan gunung itu meletus
d.guru sambil menerangkan bahwa di bawah permukaan bumi terdapat magma yang memiliki suhu yang sangat tinggi, karena panasnya magma ini sangat dinamis sehingga mangma ini mendapat tekanan sedikitpun bebubah posisi, magma ini berada di suatu ruangan yang tertentu dan memiliki volume tertentu, magma ini di suatu saat karena mendapat tekanan yang amat besar berjuang sekuat tenaga untuk keluar, sesampainya di permukaan bumi maka di sebutlah sebuah letusan
e. akibat yang ditimbulkan karena letusan gunung merapi harus di sampaikan oleh seorang guru,akibatnya pegetasi yang ada di lingkungan gunung rusak yang bias memakai model pegetasi(model gunung iti di beri warna hijou yang menggambarkan pepohonan)
F. pengaruh bagi guru (Kelebihan) :
a) media sebagai alat bantu mengajar guru (teaching aids) di mana dengan alat bantu ini seorang guru dapat meyampaikan pesan/pembelajaran
b) dapat menunjukkan objek secara utuh baik kontruksi maupun cara kerjanya(dengan membuat simulasi)
c) Dapat menunjukan alur suatu peoses secara jelas
d) Dengan adanya media tiga dimensi Penyajian secara konkrit dan menghindari verbalisme
. pengaruh bagi guru(Kekurangan):
a) Untuk membuat alat peraga ini membutuhkan biaya yang besar
b) Penyimpanannya memerlukan ruang yang besar dan perawatan yang rumit
c) Memerlukan keahlian dalam pembuatan media ini
d) 1. Pesan yang sama dapat disebarkan keseluruh siswa secara serentak,
e) Penyajiannya berada dalam kontrol guru
f) Cara penyimpanannya mudah (praktis),

G. pengaruh bagi siswa(Kelebihan):
a) Memberikan pengalaman secara langsung
b) Penyajian secara konkrit dan menghindari verbalisme
c) Dapat menunjukkan objek secara utuh baik kontruksi maupun cara kerjanya
d) Dapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas.

pengaruh bagi siswa(Kekurangan):
a) Tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah banyak
b) Anak tuna netra sulit untuk membandingkannya



IV. ANALISIS
Berdasarkan pemaparan diatas Media tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannya secara visual tiga dimensional yang mempunyai karakteristik, jenis-jenis, kekurangan dan kelebihan dalam penggunaannya,maka dari itu dalam sebuah proses pembelajaran hendaknya cermat memilih media yang paling efektif.

V. KESIMPULAN
Media tiga dimensi ialah sekelompok media tanpa proyeksi yang penyajiannya secara visual tiga dimensional. Pembagian media tiga dimensi menurut jenis model dan penggunaannya terbagi menjadi lima bagian yaitu Model Padat, Model Penampang, Model Kerja, Mocks-up, dan Diorama.
Secara umum karakteristik media tiga dimensi adalah sebagai berikut: Pesan yang sama dapat disebarkan keseluruh siswa secara serentak, Penyajiannya berada dalam kontrol guru, Cara penyimpanannya mudah (praktis), Dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan indera, Menyajikan objek-objek secara diam, Terkadang dalam penyajiannya memerlukan ruangan gelap, Lebih mahal dari kelompok media grafis, Sesuai untuk mengajarkan keterampilan tertentu, Sesuai untuk belajar secara berkelompok atau individual, Praktis digunakan untuk semua ukuran ruangan kelas, Mampu menyajikan teori dan praktik secara terpadu.
Kelebihan Media Tiga Dimensi yaitu, Memberikan pengalaman secara langsung, Penyajian secara konkrit dan menghindari verbalisme, Dapat menunjukkan objek secara utuh baik kontruksi maupun cara kerjanya, Dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelas, Dapat menunjukkan alur suatu proses secara jelas.
Kelemahan Media Tiga Dimensi yaitu, Tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah besar, Penyimpanannya memerlukan ruang yang besar dan perawatan yang rumit, Untuk membuat alat peraga ini membutuhkan biaya yang besar, Anak tuna netra sulit untuk membandingkannya.

VI. PENUTUP
Demikianlah makalah yang dapat kami buat, sebagai manusia biasa kami menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini dan berikutnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua. Amin

Sunday, July 8, 2012

Cara mengatasi flek hitam di wajah

Semua wanita mendambakan kulit wajah yang bersih, bebas dari jerawat maupun flek hitam. Namun salah satu masalah yang paling sering terjadi pada sebagian besar wanita Asia, terutama yang berusia di atas 30 tahun, adalah timbulnya bintik hitam atau flek di wajah.

Pigmentasi kulit atau melasma, bisa terjadi di beberapa bagian tubuh, terutama di daerah wajah, akibat paparan sinar mataharidan bertambahnya usia..

Selain sinar matahari, melasma juga dapat terjadi akibat pemakaian obat hormonal, misalnya obat pencegah kehamilan. Flek juga dapat timbul akibat bekas adanya jerawat, pemakaian obat antibiotik, antiepilepsi dan antiperadangan.

Pemakaian kosmetik yang kemungkinan besar mengandung merkuri dan asam salisilat, pun dapat membuat wajah terserang flek. Karena bila digunakan terus menerus, akan menyebabkan kulit menjadi sangat sensitif terhadap sengatan sinar matahari.

Disini akan sedikit mengulas apa itu flek:
Flek wajah merupakan bercak berwarna coklat atau hitam di daerah muka.Flek ini memiliki bentuk dan ukuran kecil hingga besar.Bentuk flek besar di sebut MELASMA,sementara yang kecil disebut FRECKLES atau EPHILIDES.

Flek tidak hanya menempel pada wajah tapi pad bagian tubuh yang lainya,seperti punggung dan dada seseorang.Meskipun secara medis flek tidak membahayakan namun flek dapan menimbulkan gejala psikologis yang serius.Bagi beberapa perempuan memiliki flek di wajah sama artinya mendapat kutukan kecil.Bisa demikian sebab perempuan pada umumnya menginginkan dirinya selalu tampil
cantik dan menawan .Timbulnya flek di wajah,meskipun sedikit,akan mengurangi kepercayaan dirinya.Mereka merasa tidak nyaman dengan penampilannya,dan sebisa mungkin mengenyahkan flek seperti dengan terapi kulit atau sekedar menutupnya dengan make-up yang tebal.

Ada 4 hal yang harus di perhatikan dalam mendeteksi gejala timbulnya flek hitam.Pertama ,adanya warna kulit wajah yang tidak merata akibat produksi pigmen dari sel melanosit pada bagian tersebut berlebihan.Kedua,perhatikan apa saja yang menjadi pemicu sel melanosit menjadi berlebihan.Perhatikan apakah anda menggunakan tabir surya,sering berada di ruang polusi udara ,mengunakan obat oral kontraseptik,ada permasalahan dengan hormon,atau sedang hamil ,suka memasak tanpa pelindung yang dapat menangkal panas,pernah melakukan pengelupasan kulit yang tidak aman,misalnya dengan produk yang mengandung asam retinoid,laser,dan sebagaianya.Ketiga,adanya penebalan tau penumpukan sel-sel mati di permukaan kulit (stratum corneum).Dan keempat,permasalahan hormonal,seperti ketidakseimbangan hormon oestrogen.

Sedangkan faktor penyebab munculnya flek,diantaranya adalah perubahan hormon ,bisa disebabkan karena kehamilan,atau penggunaan kontrasepsi,pengobtan jangka panjang,seperti menggunakan obat antibiotik,obat anti epilepsi,dan anti peradangan,pola hidup yang tidak sehat seperti merokok,dan sering keluar malam, terkena sinar matahari langsung,faktor keturunan(beberapa orang pada masa dewasa mmempunyai bakat untuk timbul flek coklat pada wajahnya),dan pemakaian kosmetik yang tidak tepat seperti krim perubahan mercury, asam salicylic.

Cara mengatasi flek hitam di wajah
bisa coba degan cara alami, seperti:
bisa dicoba pake minyak zaitun, minyak zaitun dioleskan ke seluruh wajah. dipake pas mau tdur mlm , (minyak zaitun memiliki antioksidan dan kadar vitamin E yg tinggi, yg dapat mengatasi masalah kulit seperti jerawat/flek hitam bekas jerawatdll. jika pemakaian teratur setiap hari. hasilnya akan maksimal)
>pake masker bengkoang yg dipercaya dapat menghilangkan flek hitam. selain itu jg dapat memutihkan dan mencerahkan kulit

kalo buat ngilangin bekas jerawatnya, bisa coba pake madu, caranya madu dipanasin sampe mendidih, trus di diemin 3-5mnit (sampe suhu jadi anget) trus olesin di area bekas jerawat dan diemin 15-20mnit.. lakukan stiap malem sblum tdur...

oia ada juga tips untuk menghindari bekas jerawat:
1. Jangan pegang atau memencet jerawat
2. Banyak minum air putih
3. Konsumsi buah dan sayuran yg kaya antioksidan
4. Kompes jerawat dgn es batu selama 30-60 detik untuk mengurangi peradangan dan menghilangkan rasa nyeri

Thursday, July 5, 2012

Tips Membersihkan Peralatan Dapur

Membersihkan peralatan dapur bukan pekerjaan gampang, apalagih bagi ibu-ibu karir, Membersihkan peralatan dapur secara sempurna bisa jadi sangat merepotkan. Beberapa noda di panci ataupun piring bisa sangat sulit dihilangkan. Untuk Anda pecinta kebersihan yang mencari cara untuk membersihkan bekas makanan di peralatan dapur Anda, silakan coba beberapa tips berikut ini:


Alat masak dari kaca yang bisa dipakai untuk memanggang sering terkena makanan gosong yang sulit dibersihkan. Untuk membersihkannya, semprot bagian yang terkena makanan gosong dengan pembersih oven lalu diamkan selama 30 menit. Setelah itu, cuci peralatan tersebut seperti biasa
Rebus air dan kulit apel dalam wajan atau panci aluminium selama beberapa menit untuk mengembalikan warna dan kilap wajan atau panci tersebut.
Daripada menggunakan pembersih perak yang mahal,.

Anda bisa membersihkan peralatan makan perak Anda dengan sedikit pasta gigi yang dioleskan pada lap bersih. Setelah itu, lap kembali peralatan makan perak tersebut dengan lap bersih lain.
Untuk membersihkan bagian bawah panci dan wajan yang terbuat dari tembaga, oleskan sedikit pasta tomat, lalu gosok dan bilas. Bila Anda melakukan hal ini secara rutin setiap minggu, panci dan wajan tembaga Anda akan tetap mengkilap dan bersih

Noda pada peralatan masak anti lengket bisa dibersihkan dengan menggunakan peralatan masak tersebut untuk merebus secangkir air yang telah dicampur dengan 2 sendok makan baking soda,dan ½ cangkir cuka selama 10 menit. Sebelum menggunakannya lagi, olesi peralatan masak tersebut dengan minyak salad.